Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : JURNAL SURYA ENERGY

PENGGUNAAN MIKROTIK ROUTER SEBAGAI JARINGAN SERVER Ardianto, Feby; Eliza, Eliza
JURNAL SURYA ENERGY Vol. 1 No. 1 2016
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jse.v1i1.444

Abstract

Teknologi yang menfaatkan komputer yang perkembanganya semakin hari semakin maju. Komunikasi, jaringan komputer mendorong terbentuknya sebuah jaringan yang berkembang menjadi jaringan yang sangat kompleks dan sangat luas dan tersebar diseluruh lapisan dunia., dikenal dengan interconnected network atau lebih akrab disebut dengan internet. untuk membagi-bagi koneksi ke beberapa komputer pengguna user diperlukan server untuk mengatur dan memanajemen jaringan, Mikrotik server memiliki fitur yang sangat lengkap diantaranya : Firewall dan Nat, Routing, Hotspot, Point to Point Tunneling Protocol, DNS server, DHCP server, Manajemen Bandwidth, dan keamanan. Menggunakan Mikrotik RouterOS pada server dengan tools GUI (ghrafis user interface ) winbox yang terinstal pada client dapat memperudah administrator dalampengaturan/remote sistem jaringan yang berjalan.
ALAT AUTOMATIC TRANSFER SWITCH (ATS) SEBAGAI SISTEM KELISTRIKAN HYBRID SEL SURYA PADA RUMAH TANGGA Majid, Abdul; Eliza, Eliza; Hardiansyah, Redy
JURNAL SURYA ENERGY Vol. 2 No. 2 2018
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jse.v2i2.1043

Abstract

Semakin menipisnya sumber energi fosil (non-renewable) dan penggunaan bahan bakar yang ramah lingkungan memerlukan alternatif solusi guna mengganti sumber energi tersebut dengan sumber energi yang terbarukan (renewable). Energi surya sebagai salah satu sumber energi yang dapat diperbaharui. Sumber daya energi surya sangat berpotensi untuk memproduksi energi listrik yang banyak dengan panel surya yang sepenuhnya dari sistem panel surya sebagai sumber energi listrik. Salah satu pengaplikasiaanya dengan sistem kontrol yang efektif dengan alat Automatic Transfer Switch (ATS). Kinerja dari ATS adalah saat akumulator full charger dari panel surya, kemudian akumulator menghidupkan inverter dan ATS berpindah ke penggunaan inverter. Setelah pemakaian akumulator melemah ke tegangan 10 volt, maka ATS berpindah ke PLN dan inverter keadaan OFF. Hasil dari perhitungan kapasitas beban dan analisis mengarah pada kesimpulan bahwa arus saat berbeban lampu LED 200W adalah sebesar 921.7 mA menggunakan sumber PLN sedangkan menggunakan sumber inverter arus saat berbeban lampu LED 200W sebesar 1360.6 mA.
Pendeteksi Pemakaian Beban Listrik Rumah Tangga Ardianto, Feby; Eliza, Eliza; Saputra, Riki
JURNAL SURYA ENERGY Vol. 4 No. 1 2019
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jse.v4i1.1961

Abstract

Dunia teknologi berkembang dengan pesat disegala bidang. Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan menimbulkan banyaknya peralatan yang dikontrol menggunakan system control digital. Tenaga manusia telah digantikan dengan mesin-mesin yang berkerja otomatis dalam memproses. Penelitian ini bertujuan merancang dan menghasilkan alat untuk pengukuran pemakaian beban listrik rumah tangga pada setiap pemakaian beban menggunakan arduino. Desain pendeteksi pemakaian beban listrik menggunakan sensor arus ACS712, melalui  mikrokontroler ATmega 328P sebagai pemosesan arus yang masuk. Metode yang digunakan 4 tahapan yaitu : 1). Pemilihan peralatan software dan hardware, 2). Perancangan Sistem, 3). Programan, 4). Pengujian alat  dan menghasilakn pendeteksi beban listrik dengan mengukuran tegangan dan arus yang masuk kedalam sensor arus dan tegangan  yang di tampilkan hasilnya pada layar LCD (keypad shield), pengujian mengunakan tiga buah lampu sebagai beban, lampu 15 W, 25 W, dan 45 W dengan  hasil sebesar  16,2 W , 23,0 W dan 46,2 W.Kata Kunci : Arduino, LCD, Sensor Arus, Sensor TeganganABSTRACTThe world of technology is developing rapidly in all fields. Advances in technology and science have resulted in a large number of equipment being controlled using a digital control system. Human labor has been replaced by machines that work automatically in processing. This study aims to design and produce tools for measuring the use of household electrical loads on each use of load using Arduino. The design of the detection of the use of electrical loads using the ACS712 current sensor, through the ATmega 328P microcontroller as processing incoming current. The method used is 4 stages, namely: 1). Choosing software and hardware equipment, 2). System Design, 3). Programming, 4). Test the tool and produce an electrical load detector by measuring the voltage and current that enters the current and voltage sensor which is displayed on the LCD screen (keypad shield), testing using three lamps as a load, 15 W, 25 W, and 45 W lamps with results of 16.2 W, 23.0 W and 46.2 W.
Uji Kerja Alat Pengering Makanan Berbasis Sumber Energi Pembangkit Listrik Tenaga Surya Hurairah, Muhammad; Yujian, Saldes; Eliza, Eliza; Barlian, Taufik
JURNAL SURYA ENERGY Vol 7, No 2 (2023)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jse.v7i2.5842

Abstract

Indonesia merupakan negara yang banyak menanam tanaman dan memiliki banyak lahan yang dapat digunakan untuk bekerja oleh daerah sekitarnya. Tujuan dari sistem pengeringan adalah untuk menghilangkan air dari produk hortikultura sehingga kadar airnya dapat dikurangi atau bahkan dihilangkan. Ada dua pendekatan yang berbeda untuk pengeringan, yaitu pengeringan biasa dan pengeringan palsu. Salah satu sumber energi yang paling menjanjikan dari sumber daya berkelanjutan lainnya adalah energi berbasis sinar matahari, yang telah digunakan di masa lalu. Pembuatan serta pengujian alat pengering makanan ini bertujuan petani agar mudah untuk melakukan proses pengeringan sehingga hasil dari pertanian tersebut dapat disimpan lebih lama. Secara keseluruhan alat pengering makanan terdiri dari panel surya, inverter, baterai, solar charger controller, dan thermostat. Serta proses pengujian berfokus pada daya keluaran panel dan proses pengosongan baterai dengan menggunakan beban konstan. Perangkat ini diuji selama tujuh jam untuk mengetahui tegangan dan arus beban. Baterai dilepaskan (dikosongkan) selama dua jam dengan beban normal sebesar 120,92 watt, dengan tegangan awal baterai 12,17 Volt pada pukul 08.00 turun menjadi 11,68 Volt pada pukul 10.00, yang menunjukkan bahwa baterai masih berfungsi normal.